Langsung ke konten utama

Market Growth Industri Tekstil, Garmen, Fashion 2013-2025

Data Eksklusif Market Growth Industri Tekstil, Garmen, Fashion 2013-2025 (Pangsa Pasar Market Leader Industri Hulu-Hilir) ini dirilis minggu ketiga September 2020 menampilkan riset independen, riset data spesifik, data komprehensif, market demand analisis, market outlook, market trend, data pangsa pasar, analisis segmentasi pasar industri tekstil, garmen, dan fashion 2013-2025. Riset data ini berisi 59 halaman berukuran 7,52 MB yang dibuat untuk menjadi panduan komprehensif serta referensi bagi investor, korporasi, peneliti, dan berbagai stakeholders secara luas.



Riset data ini dimulai dengan menampilkan ulasan singkat (highlights) perekonomian nasional yang terpengaruh dua kejadian besar pada 2019 yakni perang dagang negara maju serta pada 2020 yakni pandemic Covid-19. Ulasan singkat dinamika ekonomi Indonesia dipaparkan secara detail pada halaman 2 sampai halaman 4. Meski diliputi tantangan, masih terdapat peluang terutama dengan mencermati megatrend yang berkembang secara global terutama terkait digitalisasi, hingga 2045. Kemudian beralih ke pemetaan demografi penduduk Indonesia, mulai dari proyeksi jumlah populasi penduduk di Indonesia pada 2045, usia harapan hidup, komposisi jumlah penduduk di perkotaan dan perdesaan. Jumlah penduduk usia produktif di Indonesia menjadi yang terbesar di Asean. (halaman 5 sampai 8) Di sisi lain juga ditampilkan jumlah dan kepadatan penduduk di Indonesia per wilayah. Serta kontribusi ekonomi per daerah terhadap total produk domestik bruto Indonesia, dengan porsi terbesar masih dipegang Pulau Jawa.

Disusul kemudian proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia 2016 sampai 2045 dengan dua skenario (skenario dasar dan skenario tinggi). (halaman 9) Serta, indikator pertumbuhan ekonomi di 2045 serta tahapan menuju ekonomi modern. (halaman 10)

Masuk ke fokus riset data, Data Eksklusif Market Growth Industri Tekstil, Garmen, Fashion 2013-2025 (Pangsa Pasar Market Leader Industri Hulu-Hilir) ini membedah lima fokus data yang meliputi; 1) struktur pasar industri tekstil, garmen, dan fashion beserta value added-nya, 2) market demand dan size business industri tekstil, garmen, dan fashion 2013-2025, 3) segmentasi pasar tekstil, pakaian, garmen, dan fashion 2019-2020, 4) data eksklusif pangsa pasar produsen tekstil hulu-hilir 2019-2020, serta 5) market leader profilling. Tak lupa, pada halaman 12 ditampilkan executive summary yang mengungkap temuan-temuan utama dalam riset data ini terkait pertumbuhan pasar berdasarkan volume dan nilai, segmentasi pasar, dan market leader produsen hulu-hilir.

Pada fokus pertama, ditambilkan grafik struktur pasar industri tekstil hulu-hilir yang bersumber dari tiga bahan baku, yakni minyak bumi diolah menjadi MEG, pulp untuk serat rayon, dan kapas. Struktur pasar ini ditampilkan pada halaman 13 dan 14.

Beranjak ke fokus kedua, tim Duniaindustri.com menghitung market demand dan size business industri tekstil, garmen, dan fashion 2013-2025. Volume penjualan yang di pasar domestik dimaknai sebagai market demand secara volume, sementara size business lebih berfokus pada nilai pasar yang terbentuk untuk periode 2013-2025. Data tersebut diperkuat dengan market analysis growth trend pada halaman 15 sampai halaman 19. 

Kemudian dalam fokus riset data ketiga, tim Duniaindustri.com membedah segmentasi pasar tekstil, garmen dan fashion di Indonesia pada periode 2019-2020 dan menemukan 8 kategori utama (antara lain t-shirt, casual wear, underwear, sport wear, handuk dan sprei, serta jeans dan denim). Riset data ini mengungkap proporsi 8 segmentasi utama pasar tekstil, garmen dan fashion di Indonesia pada periode 2019-2020 pada halaman 20 sampai halaman 22. Data tersebut juga dilengkapi dengan tingkat konsumsi per kapita di Indonesia, trend ekspor-impor 2013-2020, dan profil market supply di pasar domestik. (halaman 23 sampai halaman 28).

Beralih ke fokus riset data keempat, tim Duniaindustri.com mengungkap peta pangsa pasar produsen tekstil hulu sampai hilir yang dibedakan menjadi 6 bagian yakni pangsa pasar serat tekstil, pangsa pasar benang, pangsa pasar spinning, pangsa pasar weaving, pangsa pasar finishing, dan pangsa pasar garmen. Untuk pangsa pasar tekstil hulu (serat dan benang), peta market share difokuskan pada 10 market leader di Indonesia yang ditampilkan pada halaman 30 sampai halaman 35. Sementara untuk bagian pangsa pasar spinning, weaving, finishing (kain jadi), dan garmen, peta market share produsen ditampilkan 3 top producer pada halaman 36 sampai halaman 39.

Pada sesi terakhir fokus riset data kelima, tim Duniaindustri.com menampilkan profil dari dua market leader di industri tekstil, garmen, dan fashion di Indonesia. Profil market leader ini menjadi bagian dari data market intelligence yang dikumpulkan tim Duniaindustri.com dalam database khusus, disajikan pada halaman 40 sampai 58. Data profil market leader ini menampilkan kinerja penjualan, kapasitas, jumlah produksi, jumlah fasilitas produksi (pabrik), customer (klien) utama, hingga strategi marketing. Tujuan profil data market leader ini bisa menjadi benchmark (acuan) untuk para pemain baru ataupun buyers asing yang memiliki kebutuhan spesifik di Indonesia.

Data Eksklusif Market Growth Industri Tekstil, Garmen, Fashion 2013-2025 (Pangsa Pasar Market Leader Industri Hulu-Hilir) ini berjumlah 59 halaman pdf berukuran 7,52 MB yang mudah didownload dengan teknologi easy digital download. Data spesifik ini berasal dari riset big data duniaindustri.com, didukung data penunjang dari BPS, Kementerian Perindustrian, Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API), Apsyfi, dan perusahaan market leader. Indeks data industri merupakan fitur terbaru di duniaindustri.com yang menampilkan puluhan data pilihan sesuai kebutuhan users. Seluruh data disajikan dalam bentuk pdf sehingga mudah didownload setelah users melakukan proses sesuai prosedur, yakni klik beli (purchase), klik checkout, dan isi form. Duniaindustri.com mengutamakan keabsahan dan validitas sumber data yang disajikan. Terima kasih atas kepercayaan Anda kepada duniaindustri.com.(*)

Sumber: klik di sini

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Database Terbaru, 14 Market Outlook Industri Farmasi dan Alkes

Duniaindustri.com (September 2021)  -- Pandemi Covid-19 telah mengubah siklus pertumbuhan bisnis di hampir seluruh sektor industri. Tidak terkecuali sektor industri farmasi, yang menikmati high demand untuk sejumlah produk seperti masker kesehatan, alat pelindung diri (APD). Tapi bagaimana dengan produk farmasi lainnya? Guna melihat seluk beluk industri farmasi, termasuk tren pertumbuhan, pangsa pasar, serta market inteligence,  duniaindustri.com  memiliki sedikitnya 14  data dan riset khusus di industri farmasi  Indonesia dari berbagai rentang waktu. Simak ulasannya berikut ini. 1) Kajian Peluang Pertumbuhan Channel Distribusi Produk Farmasi dan Alat Kesehatan 2019-2024 (Momentum Saat Pandemi Melandai) 2) Riset Data Pertumbuhan Pasar Vitamin dan Suplemen 2016-2024 (Kompetisi Pasar Brand Vitamin) 3)  Kajian Pertumbuhan Segmen Pasar Farmasi dan Alat Kesehatan 2016-2024 (Strategi Industri Farmasi 2021) " 4 ) Market Demand Analysis Obat Generik 2016-2027 (Ka...

Mengukur Pertumbuhan Pasar Vitamin dan Suplemen, High Demand?

  Duniaindustri.com (September 2021)  -- Seiring tingginya kebutuhan dan permintaan pasar, tidak salah jika produk vitamin dan suplemen dikategorikan high demand. Tapi, apakah trend ini akan bertahan lama? Untuk menelisik pertumbuhan pasar vitamin dan suplemen, tim Duniaindustri.com membuat " Riset Data Pertumbuhan Pasar Vitamin dan Suplemen 2016-2024 (Kompetisi Pasar Brand Vitamin) " yang dirilis minggu pertama September 2021, menampilkan riset independen, riset data spesifik, data komprehensif, dan market outlook. Riset data ini berisi 56 halaman pdf berukuran 6,89 MB yang dibuat untuk menjadi panduan komprehensif serta referensi bagi investor, korporasi, peneliti, dan berbagai stakeholders secara luas. Riset data ini dimulai dengan menampilkan ulasan singkat (highlights) perekonomian nasional yang terpengaruh dua kejadian besar pada 2019 yakni perang dagang negara maju serta pada 2020 yakni pandemi Covid-19. Ulasan singkat dinamika ekonomi Indonesia dipaparkan secara detai...

Paling Lengkap, 36 Hasil Riset Pasar dan Data Market Share di Industri Makanan Minuman

   Duniaindustri.com (Februari 2025)  -- Mencermati tren pertumbuhan, persaingan brand, dan mencari peluang di industri makanan minuman memang menarik untuk diikuti. Selain karena sektor makanan minuman merupakan kebutuhan primer, pasar Indonesia dengan 281 juta jiwa menawarkan prospek bisnis yang berpotensi di masa mendatang. Satu hal yang pasti, dibutuhkan dukungan data research yang aktual untuk terus secara kontinyu memonitor rantai pasok industri. Tujuannya tidak lain untuk menghasilkan produk sesuai selera pasar yang mampu bersaing. Faktor kualitas produk, harga jual, serta akurasi distribusi stok menjadi kunci utama. Untuk membedah pertumbuhan, pangsa pasar, serta persaingan pasar di industri makanan dan minuman,  duniaindustri.com  memiliki sedikitnya  36 data dan riset khusus  di industri ini. Mari kita simak ulasannya berikut ini: (silakan diklik data research yang dituju untuk keterangan lebih lanjut) Riset Data Spesifik Persaingan 3 Br...