Langsung ke konten utama

Database Terbaru, Riset Pangsa Pasar Industri Tekstil, Garmen, Fashion Hulu-Hilir

 Data Eksklusif Pangsa Pasar Produsen Tekstil, Garmen, Fashion (Market Share Serat hingga Garment) ini dirilis minggu keempat September 2020 menampilkan riset independen, riset data spesifik, data komprehensif, peta pangsa pasar produsen terbesar tekstil, garmen, dan fashion. Riset data ini berisi 26 halaman pdf berukuran 3,51 MB yang dibuat untuk menjadi panduan komprehensif serta referensi bagi investor, korporasi, peneliti, dan berbagai stakeholders secara luas.


Riset data ini dimulai dengan menampilkan ulasan singkat (highlights) perekonomian nasional yang terpengaruh dua kejadian besar pada 2019 yakni perang dagang negara maju serta pada 2020 yakni pandemi Covid-19. Ulasan singkat dinamika ekonomi Indonesia dipaparkan secara detail pada halaman 2 sampai halaman 4. Meski diliputi tantangan, masih terdapat peluang terutama dengan mencermati megatrend yang berkembang secara global terutama terkait digitalisasi, hingga 2045. Kemudian beralih ke pemetaan demografi penduduk Indonesia, mulai dari proyeksi jumlah populasi penduduk di Indonesia pada 2045, usia harapan hidup, komposisi jumlah penduduk di perkotaan dan perdesaan. Jumlah penduduk usia produktif di Indonesia menjadi yang terbesar di Asean. (halaman 5 sampai 8) Di sisi lain juga ditampilkan jumlah dan kepadatan penduduk di Indonesia per wilayah. Serta kontribusi ekonomi per daerah terhadap total produk domestik bruto Indonesia, dengan porsi terbesar masih dipegang Pulau Jawa.

Disusul kemudian proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia 2016 sampai 2045 dengan dua skenario (skenario dasar dan skenario tinggi). (halaman 9) Serta, indikator pertumbuhan ekonomi di 2045 serta tahapan menuju ekonomi modern. (halaman 10)

Masuk ke fokus riset data, Data Eksklusif Pangsa Pasar Produsen Tekstil, Garmen, Fashion (Market Share Serat hingga Garment) ini membedah peta pangsa pasar perusahaan terbesar tekstil, garmen, dan fashion periode 2019-2020. Pembahasan pangsa pasar dibagi menjadi 6 kategori utama, yakni serat tekstil, benang, spinning, weaving, finishing, dan garment.

Pembahasan pangsa pasar dilakukan berdasarkan kapasitas produksi riil masing-masing perusahaan, ditampilkan dengan grafis pie chart dan tabel batang sehingga memudahkan pemahaman. Pada halaman 12 sampai halaman 15, ditampilkan peta pangsa pasar produsen terbesar serat tekstil. Dari 20 perusahaan pemain serat tekstil utama di Indonesia, pembahasan pangsa pasar difokuskan untuk 11 perusahaan terbesar. Data pangsa pasar tersebut juga dilengkapi dengan masing-masing kapasitas produksi dari top 10 market leader.

Sementara peta pangsa pasar perusahaan benang (yarn) terbesar ditampilkan pada halaman 16 dan halaman 17, dilengkapi kapasitas masing-masing market leader top 10. Demikian juga untuk peta pangsa pasar perusahaan terbesar spinning ditampilkan pada halaman 18 dan 19, berisi top 4 market leader beserta kapasitas produksi riil.

Untuk peta pangsa pasar perusahaan terbesar weaving ditampilkan pada halaman 20 dan 21, berisi top 4 market leader beserta kapasitas produksi riil. Sedangkan untuk peta pangsa pasar perusahaan terbesar finishing ditampilkan pada halaman 22 dan 23, berisi top 4 market leader beserta kapasitas produksi riil. Terakhir, untuk peta pangsa pasar perusahaan tersebar garment ditampilkan pada halaman 24 dan 25, berisi top 4 market leader beserta kapasitas produksi riil.

Data Eksklusif Pangsa Pasar Produsen Tekstil, Garmen, Fashion (Market Share Serat hingga Garment) ini berjumlah 26 halaman pdf berukuran 3,51 MB yang mudah didownload dengan teknologi easy digital download. Data spesifik ini berasal dari riset big data duniaindustri.com, didukung data penunjang dari BPS, Kementerian Perindustrian, Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API), Apsyfi, dan perusahaan market leader. Indeks data industri merupakan fitur terbaru di duniaindustri.com yang menampilkan puluhan data pilihan sesuai kebutuhan users. Seluruh data disajikan dalam bentuk pdf sehingga mudah didownload setelah users melakukan proses sesuai prosedur, yakni klik beli (purchase), klik checkout, dan isi form. Duniaindustri.com mengutamakan keabsahan dan validitas sumber data yang disajikan. Terima kasih atas kepercayaan Anda kepada duniaindustri.com.(*)

Sumber: klik di sini

Komentar

Postingan populer dari blog ini

140 Daftar Judul Riset Pemasaran Produk Industri

Riset Pemasaran atau Marketing Research adalah salah satu kegiatan penelitian di bidang pemasaran yang dilakukan secara sistematis mulai dari perumusan masalah, tujuan penelitian, pengumpulan data, pengolahan data, dan interpretasi hasil penelitian . Riset Pemasaran dapat bermanfaat sebagai masukan bagi pihak manajemen dalam rangka identifikasi masalah dan pengambilan keputusan untuk pemecahan masalah. Hasil riset pemasaran dapat dipakai untuk perumusan strategi pemasaran dalam merebut peluang pasar.  Tujuan Riset Pemasaran adalah untuk mendapatkan informasi yang akurat sehingga dapat menjelaskan secara objektif kenyataan yang ada. Bebas dari pengaruh keinginan pribadi (political biases). Riset pemasaran sebagai alat bantu Manager menghubungkan antara variabel pemasaran, konsumen, dan lingkungan. Metode pengumpulan data antara lain melalui survei, wawancara, menyebar kuesioner, observasi, dan eksperimen (kuantitatif). Data primer (kualitatif) diperoleh melalui wawanc

Data Perkembangan Jumlah UKM dan Sebaran Per Provinsi

Data Komprehensif Perkembangan Industri Kecil & UsahaBesar 2016-2017 (Sebaran UKM Per Sektor & Per Daerah)   ini dirilis pada pertengahan Juli 2018 menampilkan data komprehensif, serta tren pertumbuhan jumlah dan sebaran industri kecil (usaha kecil menengah dan mikro/UMKM) di Indonesia. Pembahasan dilakukan secara detail mulai dari   tren pertumbuhan   jumlah, porsi terhadap ekonomi, komparasi dengan kondisi di negara tetangga, serta tren produksi dan ekspor industri kecil di Indonesia. Data Komprehensif Perkembangan Industri Kecil & UsahaBesar 2016-2017 (Sebaran UKM Per Sektor & Per Daerah)   ini dimulai dengan paparan data makro ekonomi Indonesia, inflasi, dan nilai tukar rupiah (halaman 2 dan 3). Dilanjutkan dengan   outlook dan prospek bisnis   2018 mengacu pada target pertumbuhan ekonomi pemerintah di 2018 di halaman 4. Kontribusi UMKM terhadap industri nasional di Indonesia dikomparasi dengan kondisi di sejumlah negara seperti Filipina, Vietnam, dan Bra

50% dari Pemimpin Pasar Consumer Goods Dipegang Merk Lokal

Merek lokal berhasil membangun kehadiran yang lebih kuat dalam persaingan industri barang konsumen (consumer goods), ketika  50% dari 10 merek pemimpin pasar  teratas berasal dari produsen lokal. Meski demikian, ke depan diperkirakan persaingan makin ketat sehingga pemimpin pasar harus lebih kreatif untuk memasarkannya agar tetap menempati peringkat sepuluh besar. Hal itu terungkap dalam hasil Survei Kantar tahun 2019. “ Hasil survei  mewakili 85% dari total rumah tangga kota-kota besar di Indonesia,” kata Marketing Director Kantar, Fanny Muharyati, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (21/6). Fanny menjelaskan  survei brand “footprint”  merupakan studi tahunan Kantar untuk  mengukur merek  apa saja yang paling sering dibeli konsumen, sehingga menjadi pemimpin pasar. “Studi ini meliputi jumlah pembelian (penetrasi pasar) dan berapa sering produk dibeli. Produk yang disurvei meliputi sektor fast ‘moving consumer goods’ seperti makanan, minuman, perawatan rumah, produk keseh