Langsung ke konten utama

Riset Spesifik Industri Printing Ink (Tinta Cetak) di Indonesia

Riset Eksklusif Industri Tinta Cetak (Printing Ink) 2008-2020 (Market Size and Demand Forecast) dirilis awal Agustus 2017 menampilkan data riset, tren pasar, pertumbuhan volume pasar (market size), nilai pasar (market value), dan potensi pasar industri tinta cetak (printing ink) di Indonesia periode 2008-2020. Disajikan dalam tabel, grafis, dan tabulasi data yang menarik, riset spesifik ini diharapkan menjadi acuan pertumbuhan bisnis pemain industri tinta cetak (printing ink) serta stakeholders terkait lainnya.

Riset Eksklusif Industri Tinta Cetak (Printing Ink) 2008-2020 (Market Size and Demand Forecast) ini dimulai dengan menampilkan fokus dari riset eksklusif industri tinta cetak (printing ink) dan metode yang digunakan (halaman 2). Tren perkembangan pasar tinta cetak untuk pasar secara umum (overall market) periode 2008-2020 disajikan dalam bagan tabel yang menarik, berisi volume pasar overall market, produksi lokal, dan impor, serta pertumbuhannya pada halaman 3-6.

Selanjutnya, data dan riset eksklusif ini menampilkan tren perkembangan pasar tinta cetak per tipe produk (2 type) periode 2008-2020 disajikan dalam bagan tabel yang menarik, berisi volume pasar overall market, produksi lokal, dan impor, serta pertumbuhannya pada halaman 7-10. Berlanjut ke halaman 11-18, ditampilkan tren perkembangan pasar tinta cetak per tipe produk (2 type) per segmen (8 segment) periode 2008-2020 disajikan dalam bagan tabel yang menarik, berisi volume pasar overall market, produksi lokal, dan impor, serta pertumbuhannya.

Kemudian ditampilkan tren perkembangan pasar tinta cetak per warna (2 warna) periode 2008-2020 disajikan dalam bagan tabel yang menarik, berisi volume pasar overall market, produksi lokal, dan impor, serta pertumbuhannya pada halaman 19-22. Dari data-data yang disajikan pada halaman pendahulu, pada halaman 23-24 dipaparkan pointers analisis tren pertumbuhan dan forecast market tinta cetak (printing ink) di Indonesia, difaktorkan (disesuaikan) dengan pertumbuhan industri hilir seperti industri kemasan fast moving consumer goods, industri percetakan (publishing) dan sentimen ekonomi makro.

Masuk ke pembahasan selanjutnya, tim Duniaindustri.com membuat riset independen terkait komparasi nilai pasar (market value) industri tinta cetak di Indonesia dengan pasar global (global market). Pada halaman 25-31, ditampilkan tren perkembangan nilai pasar (market value) tinta cetak local market vs global market periode 2008-2020 disajikan dalam tabel yang menarik, berisi market value local overall market (dalam US$), market value local overall market (dalam Rp), pertumbuhan, dan kurs nilai mata uang tahun tersebut. Data tersebut kemudian dikomparasi dengan tren pertumbuhan industri tinta cetak di Indonesia dengan pasar global (global market) periode 2008-2020.

Tidak hanya itu, tim Duniaindustri.com membuat riset independen terkait tren permintaan (demand) industri tinta cetak (printing ink) di Indonesia periode 2008-2020, berisi tabel perkembangan volume demand beserta pertumbuhannya disertai analisis, grafis, dan chart pada halaman 32-37.

Data dan riset eksklusif di atas didukung dengan data primer dan data sekunder yang memadai sebagaimana terlihat pada halaman 38-51. Pada halaman 39-49 ditampilkan data impor untuk produk tinta cetak (printing ink) per negara per periode 2010-Februari 2017. Dan pada halaman 50-51, disajikan tabel dan chart data pendukung primer yakni volume penjualan dan nilai penjualan salah satu market leader di industri tinta cetak (printing ink) periode 2012-2016.

Riset eksklusif ini juga diperkuat dengan tren pertumbuhan ekonomi global, negara maju, dan negara berkembang periode 2008-2022F (halaman 52), tabel proyeksi pertumbuhan ekonomi global, negara maju, dan negara berkembang 2015-2018F (halaman 53), tren perkembangan perdagangan global periode 2013-2018F (halaman 54).

Highlight makro ekonomi Indonesia, meliputi pertumbuhan ekonomi (PDB) 2015-2017F per kuartal, tren inflasi, nilai tukar rupiah, ICP, lifting minyak, dan lifting gas (halaman 55). Disusul grafis menarik tren perkembangan nilai mata uang rupiah terhadap dolar Amerika Serikat periode 2011-2017 (halaman 56), proyeksi pertumbuhan ekonomi Asia dan ASEAN 2014-2019F (halaman 57), tren pergerakan ekonomi dan perdagangan di negara maju dan negara berkembang (halaman 58), grafis peta dunia berisi risiko dan tantangan perekonomian global 2018 (halaman 59).

Untuk data pendukung ekonomi Indonesia, Data dan riset eksklusif ini menampilkan target ekonomi makro 2018 beserta proyeksi pertumbuhan per sektor (halaman 60), katalis pertumbuhan per sektor pada 2018 (untuk sektor pertanian, pertambangan, industri, listrik, konstruksi, perdagangan, informasi dan komunikasi, serta jasa keuangan) pada halaman 61-62. Ditambah lagi target pertumbuhan ekonomi per wilayah, tingkat kemiskinan per wilayah, dan tingkat pengangguran terbuka per wilayah (halaman 63), penopang ekonomi makro Indonesia 2015-2017 (halaman 64), serta komparasi pergerakan mata uang rupiah terhadap kompetitor (halaman 65), dan tren inflasi per kuartal periode 2015-2017 (halaman 66).

Riset Eksklusif Industri Tinta Cetak (Printing Ink) 2008-2020 (Market Size and Demand Forecast) sebanyak 67 halaman ini berasal dari riset eksklusif duniaindustri.com, didukung data penunjang dari Kementerian Perindustrian, BPS, IMF dan Bank Dunia, dan perusahaan market leader industri tinta cetak (printing ink) di Indonesia. Indeks data industri merupakan fitur terbaru di duniaindustri.com yang menampilkan puluhan data pilihan sesuai kebutuhan users. Seluruh data disajikan dalam bentuk pdf sehingga mudah didownload setelah users melakukan proses sesuai prosedur, yakni klik beli (purchase), klik checkout, dan isi form. Duniaindustri.com mengutamakan keabsahan dan validitas sumber data yang disajikan. Terima kasih atas kepercayaan Anda kepada duniaindustri.com. Khusus untuk pembelian data ini, user tidak hanya memperoleh file softcopy, tapi juga print eksklusif (1 eksemplar – kertas hardcopy art carton 150 miligram) seharga Rp 250.000,- free ongkir pengiriman.(*)

Sumber: klik di sini
* Butuh data spesifik atau riset pasar, total ada 140 database, klik di sini
** Butuh competitor intelligence, klik di sini
*** Butuh copywriter specialist, klik di sini
**** Butuh content provider, klik di sini
***** Butuh jasa medsos campaign, klik di sini

Komentar

Postingan populer dari blog ini

140 Daftar Judul Riset Pemasaran Produk Industri

Riset Pemasaran atau Marketing Research adalah salah satu kegiatan penelitian di bidang pemasaran yang dilakukan secara sistematis mulai dari perumusan masalah, tujuan penelitian, pengumpulan data, pengolahan data, dan interpretasi hasil penelitian . Riset Pemasaran dapat bermanfaat sebagai masukan bagi pihak manajemen dalam rangka identifikasi masalah dan pengambilan keputusan untuk pemecahan masalah. Hasil riset pemasaran dapat dipakai untuk perumusan strategi pemasaran dalam merebut peluang pasar.  Tujuan Riset Pemasaran adalah untuk mendapatkan informasi yang akurat sehingga dapat menjelaskan secara objektif kenyataan yang ada. Bebas dari pengaruh keinginan pribadi (political biases). Riset pemasaran sebagai alat bantu Manager menghubungkan antara variabel pemasaran, konsumen, dan lingkungan. Metode pengumpulan data antara lain melalui survei, wawancara, menyebar kuesioner, observasi, dan eksperimen (kuantitatif). Data primer (kualitatif) diperoleh melalui wawanc

Data Perkembangan Jumlah UKM dan Sebaran Per Provinsi

Data Komprehensif Perkembangan Industri Kecil & UsahaBesar 2016-2017 (Sebaran UKM Per Sektor & Per Daerah)   ini dirilis pada pertengahan Juli 2018 menampilkan data komprehensif, serta tren pertumbuhan jumlah dan sebaran industri kecil (usaha kecil menengah dan mikro/UMKM) di Indonesia. Pembahasan dilakukan secara detail mulai dari   tren pertumbuhan   jumlah, porsi terhadap ekonomi, komparasi dengan kondisi di negara tetangga, serta tren produksi dan ekspor industri kecil di Indonesia. Data Komprehensif Perkembangan Industri Kecil & UsahaBesar 2016-2017 (Sebaran UKM Per Sektor & Per Daerah)   ini dimulai dengan paparan data makro ekonomi Indonesia, inflasi, dan nilai tukar rupiah (halaman 2 dan 3). Dilanjutkan dengan   outlook dan prospek bisnis   2018 mengacu pada target pertumbuhan ekonomi pemerintah di 2018 di halaman 4. Kontribusi UMKM terhadap industri nasional di Indonesia dikomparasi dengan kondisi di sejumlah negara seperti Filipina, Vietnam, dan Bra

50% dari Pemimpin Pasar Consumer Goods Dipegang Merk Lokal

Merek lokal berhasil membangun kehadiran yang lebih kuat dalam persaingan industri barang konsumen (consumer goods), ketika  50% dari 10 merek pemimpin pasar  teratas berasal dari produsen lokal. Meski demikian, ke depan diperkirakan persaingan makin ketat sehingga pemimpin pasar harus lebih kreatif untuk memasarkannya agar tetap menempati peringkat sepuluh besar. Hal itu terungkap dalam hasil Survei Kantar tahun 2019. “ Hasil survei  mewakili 85% dari total rumah tangga kota-kota besar di Indonesia,” kata Marketing Director Kantar, Fanny Muharyati, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (21/6). Fanny menjelaskan  survei brand “footprint”  merupakan studi tahunan Kantar untuk  mengukur merek  apa saja yang paling sering dibeli konsumen, sehingga menjadi pemimpin pasar. “Studi ini meliputi jumlah pembelian (penetrasi pasar) dan berapa sering produk dibeli. Produk yang disurvei meliputi sektor fast ‘moving consumer goods’ seperti makanan, minuman, perawatan rumah, produk keseh