Langsung ke konten utama

Memetakan Pangsa Pasar Market Leader di Industri Pupuk di Indonesia

 Data Research Market Share Pemimpin Pasar Pupuk NPK (Trend Pertumbuhan Demand 2017-2025) ini dirilis minggu ketiga Mei 2022 menampilkan riset independen, kajian data spesifik, dan data komprehensif terkait market demand pupuk per segmen di Indonesia periode 2017-2025. Riset data ini berisi 70 halaman pdf berukuran 6,18 MB yang dibuat untuk menjadi panduan komprehensif serta referensi bagi investor, korporasi, peneliti, dan berbagai stakeholders secara luas.



Riset data ini dimulai dengan menampilkan ulasan singkat (highlights) perekonomian nasional yang terpengaruh dua kejadian besar pada 2019-2022 yakni pandemi Covid-19 pada 2020 hingga 2021 serta perang Rusia-Ukraina pada 2022. Ulasan singkat dinamika ekonomi Indonesia dipaparkan secara detail pada halaman 2 sampai halaman 4. Meski diliputi tantangan, masih terdapat peluang terutama dengan mencermati megatrend yang berkembang secara global terutama terkait digitalisasi, hingga 2045.

Kemudian beralih ke pemetaan demografi penduduk Indonesia, mulai dari proyeksi jumlah populasi penduduk di Indonesia pada 2045, usia harapan hidup, komposisi jumlah penduduk di perkotaan dan perdesaan. Jumlah penduduk usia produktif di Indonesia menjadi yang terbesar di Asean. (halaman 5 sampai 8) Di sisi lain juga ditampilkan jumlah dan kepadatan penduduk di Indonesia per wilayah. Serta kontribusi ekonomi per daerah terhadap total produk domestik bruto Indonesia, dengan porsi terbesar masih dipegang Pulau Jawa.

Disusul kemudian proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia 2016 sampai 2045 dengan dua skenario (skenario dasar dan skenario tinggi). (halaman 9) Serta, indikator pertumbuhan ekonomi di 2045 serta tahapan menuju ekonomi modern. (halaman 10)

Masuk ke fokus riset data, Data Research Market Share Pemimpin Pasar Pupuk NPK (Trend Pertumbuhan Demand 2017-2025) ini mengupas enam fokus research yakni 1) Data kapasitas terpasang, kapasitas produksi 11 market leader di industri pupuk NPK komersil/nonsubsidi tahun 2021; 2) Data pangsa pasar 11 market leader di industri pupuk NPK komersil/nonsubsidi berdasarkan volume kapasitas dan nilai penjualan (estimasi) tahun 2021; 3) Segmentasi pasar/market demand pupuk, meliputi segmen urea bersubsidi, NPK bersubsidi, dan NPK nonsubsidi; 4) Pertumbuhan pasar/market demand pupuk secara volume nasional 2017-2025 forecast, beserta market analysisnya; 5) Pertumbuhan pasar/market demand pupuk secara nilai nasional 2017-2025 forecast, beserta market analysisnya; 6) Market leader profile database and strategy (kapasitas produksi dan nilai penjualan market leader). 

Pada halaman 11, ditampilkan market demand chart yang berisi diagram aliran (flow chart) demand pupuk ke tiga jenis pemakaian yakni urea bersubsidi, NPK bersubsidi, dan NPK komersil/nonsubsidi beserta volumenya. Market demand chart yang berisi diagram aliran (flow chart) demand pupuk ke tiga jenis pemakaian yakni urea bersubsidi, NPK bersubsidi, dan NPK komersil/nonsubsidi. Pada halaman 13 ditampilkan tabel kapasitas market leader produsen pupuk NPK swasta yang berjumlah 9 perusahaan beserta utilisasinya. Disusul kemudian di halaman 14 ditampilkan market leader highlights serta perbandingan dengan kapasitas produksi pabrik pupuk BUMN pada halaman 15.

Selanjutnya pada halaman 17 disajikan tabel kapasitas 11 market leader industri pupuk NPK komersil/nonsubsidi disertai kapasitas terpasang dan tingkat utilisasinya untuk tahun 2021. Disusul kemudian pada halaman 18 ditampilkan tabel pangsa pasar 11 market leader produsen pupuk NPK komersil berdasarkan kapasitasnya. Data tersebut disajikan kembali dalam pie chart untuk memudahkan melihat porsi pasar secara komprehensif pada halaman 18, dilengkapi market leader highlights pada halaman 19.

Sedangkan tabel pangsa pasar 11 market leader pupuk NPK komersil secara nilai (estimasi nilai penjualan) ditampilkan pada halaman 20. Data tersebut disajikan kembali dalam pie chart untuk memudahkan melihat porsi pasar secara komprehensif pada halaman 21, disusul kemudian market leader highlights pada halaman 22.

Pada halaman 23 sampai halaman 27 ditampilkan defisi dan preferensi penggunaan segmen pupuk di Indonesia, termasuk pemakaian untuk 12 jenis komoditas/tanaman/hasil perkebunan.

Masuk ke fokus riset selanjutnya, pada halaman 28 sampai halaman 31 ditampilkan tabel pertumbuhan pasar/market demand industri pupuk secara nasional per segmen (urea bersubsidi, NPK bersubsidi, dan NPK non subsidi) secara volume periode 2017-2025. Data tersebut kemudian ditampilkan dalam grafis garis pada halaman 32 untuk memudahkan melihat trend persentase pertumbuhan tahunan.

Pada halaman 33 dan halaman 35, disajikan market analysis trend pertumbuhan pasar/market demand pupuk secara volume dan nilai periode 2017-2025 dengan metode perhitungan compound annual growth rate (CAGR) serta faktor pendorong utama.

Kemudian pada halaman 36 sampai halaman 38 ditampilkan tabel pertumbuhan pasar/market demand industri pupuk secara nasional per segmen (urea bersubsidi, NPK bersubsidi, dan NPK non subsidi) secara nilai periode 2017-2025. Data tersebut kemudian ditampilkan dalam grafis garis pada halaman 39 untuk memudahkan melihat trend persentase pertumbuhan tahunan.

Pada halaman 40 dan halaman 41, disajikan market analysis trend pertumbuhan pasar/market demand pupuk secara nilai periode 2017-2025 dengan metode perhitungan compound annual growth rate (CAGR) serta faktor pendorong utama.

Selanjutnya pada halaman 42 dan halaman 44 ditampilkan pointers utama data dari sumber ahli/pelaku industri/asosiasi industri yang berhasil dihimpun tim Duniaindustri.com. 

Beralih ke fokus riset selanjutnya, pada halaman 45 sampai halaman 70 ditampilkan market leader profile dan database, meliputi sejarah singkat, kapasitas produksi, jumlah brand dan lini produksi, hingga strategi pemasaran dan rencana ekspansi yang akan dilakukan. 

Data Research Market Share Pemimpin Pasar Pupuk NPK (Trend Pertumbuhan Demand 2017-2025) ini berisi 70 halaman berukuran 6,18 MB merupakan hasil research tim Duniaindustri.com yang diperkuat dengan berbagai data multisource yang relevan dan valid. Riset data ini melengkapi 255 data research di 24 sektor industri yang telah dikoleksi dalam indeks data industri. Hingga akhir 2021, indeks data industri menjadi salah satu fitur terfavorit di duniaindustri.com yang menampilkan 255 kajian data spesifik per sektor per tematik sesuai kebutuhan users. Seluruh data disajikan dalam bentuk pdf sehingga mudah didownload setelah users melakukan proses sesuai prosedur, yakni klik beli (purchase), klik checkout, dan isi form. Duniaindustri.com mengutamakan keabsahan dan validitas sumber data yang disajikan. Terima kasih atas kepercayaan Anda kepada duniaindustri.com.(*)

Sumber: klik di sini

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Database Lengkap Industri Perikanan, Hasil Laut, dan Olahannya

Data Komprehensif Industri Perikanan dan Hasil Laut 2012-2017 (Tren Konsumsi Ikan & Peluang Pasar) ini dirilis pada minggu pertama Februari 2018 menampilkan data komprehensif, tren perkembangan, infografis menarik , terkait industri perikanan dan hasil laut (rumput laut, ikan surimi, udang, tuna tongkol cakalang, kepiting & rajungan, cumi & gurita). Diperkuat dengan tren produksi, sebaran lokasi, serta nama produsen, data komprehensif ini diharapkan dapat memperkaya database persaingan pasar guna menentukan arah strategi bisnis ke depan. Data Komprehensif Industri Perikanan dan Hasil Laut 2012-2017 (Tren Konsumsi Ikan & Peluang Pasar) ini dimulai dengan paparan data makro ekonomi Indonesia, inflasi, dan nilai tukar rupiah (halaman 2-4). Dengan dukungan jumlah penduduk yang besar, pasar industri perikanan dan hasil laut cukup prospektif dan atraktif baik untuk konsumsi dalam negeri maupun ekspor. Pada halaman 5, ditampilkan tabel tren perkembangan konsumsi

Tren Nilai Pasar Industri Detergent di Indonesia

Nilai pasar (market size) industri deterjen di Indonesia diestimasi tumbuh 3,5% menjadi Rp 10,11 triliun pada 2016 dibanding tahun sebelumnya sebesar Rp 9,77 triliun, menurut riset duniaindustri.com . Momentum perbaikan perekonomian Indonesia dan daya beli konsumen akan menopang pertumbuhan market size industri deterjen tahun ini. Dalam empat tahun terakhir, pertumbuhan market size industri deterjen cukup fluktuatif. Pertumbuhan tertinggi terjadi pada 2014 sebesar 6% menjadi Rp 9,54 triliun. Namun, perlambatan perekonomian nasional, depresiasi kurs rupiah terhadap dolar Amerika Serikat, serta kejatuhan harga komoditas dunia ikut berpengaruh terhadap pertumbuhan industri deterjen pada 2015. Tahun lalu, market size industri deterjen diperkirakan tumbuh melambat menjadi 2,5%. Tiga raksasa consumer goods di Indonesia, yakni Wings Group, PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), dan PT Kao Indonesia, makin ketat bersaing di pasar deterjen di indonesia. Berdasarkan penelusur

140 Daftar Judul Riset Pemasaran Produk Industri

Riset Pemasaran atau Marketing Research adalah salah satu kegiatan penelitian di bidang pemasaran yang dilakukan secara sistematis mulai dari perumusan masalah, tujuan penelitian, pengumpulan data, pengolahan data, dan interpretasi hasil penelitian . Riset Pemasaran dapat bermanfaat sebagai masukan bagi pihak manajemen dalam rangka identifikasi masalah dan pengambilan keputusan untuk pemecahan masalah. Hasil riset pemasaran dapat dipakai untuk perumusan strategi pemasaran dalam merebut peluang pasar.  Tujuan Riset Pemasaran adalah untuk mendapatkan informasi yang akurat sehingga dapat menjelaskan secara objektif kenyataan yang ada. Bebas dari pengaruh keinginan pribadi (political biases). Riset pemasaran sebagai alat bantu Manager menghubungkan antara variabel pemasaran, konsumen, dan lingkungan. Metode pengumpulan data antara lain melalui survei, wawancara, menyebar kuesioner, observasi, dan eksperimen (kuantitatif). Data primer (kualitatif) diperoleh melalui wawanc