Langsung ke konten utama

Riset Data Spesifik Industri Deterjen 2010-2022

 Data Eksklusif Pertumbuhan Pasar Deterjen 2010-2022 (Trend Bahan Baku dan Profil Market Leader) ini dirilis pada minggu kedua Agustus 2021 berisi menampilkan riset data independen, data eksklusif, analisis terbaru dan ulasan pasar, serta tren pertumbuhan volume dan nilai pasar industri deterjen, dan profil market leader di Indonesia. Pembahasan dilakukan secara detail mulai dari tren pertumbuhan pasar, trend bahan baku, hingga profil market leader.



Data Eksklusif Pertumbuhan Pasar Deterjen 2010-2022 (Trend Bahan Baku dan Profil Market Leader) ini menjadi salah satu dari 233 kumpulan database spesifik terlengkap yang diproduksi tim Duniaindustri.com, dengan coverage yang cukup luas dari gambaran umum hingga spesifik sehingga dapat menggambarkan dinamika industri yang komprehensif.

Data eksklusif ini dimulai dengan menampilkan dengan menampilkan highlights perekonomian Indonesia, yang terpengaruh pandemi Covid-19 sehingga mengganggu aktivitas industri secara umum. Tantangan perlambatan ekonomi di 2020 menjadi perhatian khusus para pelaku industri, termasuk sektor frozen food. (halaman 2 sampai halaman 4)

Kemudian disusul megatrend dunia menuju 2045 dan demografi dunia di halaman 5, highlights demografi Indonesia periode 2010 hingga 2045 di halaman 6. Dilanjutkan dengan rasio jumlah penduduk di Indonesia berdasarkan wilayah periode 2010 dan 2045 pada halaman 7. Serta, skenario pertumbuhan ekonomi Indonesia dengan dua skenario (skenario dasar atau baseline dan skenario tinggi) periode 2016-2045 pada halaman 8 hingga halaman 10.

Masuk ke pembahasan utama, Data Eksklusif Pertumbuhan Pasar Deterjen 2010-2022 (Trend Bahan Baku dan Profil Market Leader) ini menampilkan 3 fokus utama yakni 1) trend penyerapan bahan baku utama deterjen 2010-2022; 2) market demand industri deterjen di Indonesia by volume dan value periode 2010-2022 forecast; dan 3) market leader profile 13 perusahaan produsen deterjen terbesar di Indonesia.

Pada fokus riset pertama, disajikan trend penyerapan bahan baku utama produksi deterjen di Indonesia periode 2010-2022 forecast pada halaman 11 sampai halaman 17. Data tersebut menjadi referensi utama penghitungan market demand deterjen di Indonesia yang menjadi fokus riset data kedua.

Pada halaman 18 sampai halaman 25, ditampilkan data-data market demand by volume dan value industri deterjen di Indonesia periode 2010-2022. Rentang waktu yang cukup panjang yakni 12 tahun sangat bermanfaat bagi pelaku industri untuk merekam trend pertumbuhan yang terjadi di pasar. Data eksklusif market demand deterjen dibagi secara volume dan value, serta dilengkapi average selling price untuk membedah potensi pasar secara riil. 

Pertumbuhan rata-rata majemuk yang mencapai double digit mengisyaratkan besarnya peluang pasar yang bisa digarap di sektor ini. Dilanjutkan kemudian pada halaman 26 sampai 40, profil 13 produsen deterjen di Indonesia yang menjadi market leader.

Data Eksklusif Pertumbuhan Pasar Deterjen 2010-2022 (Trend Bahan Baku dan Profil Market Leader) ini berisi sebanyak 40 halaman berukuran 4,24 MB, berasal dari riset eksklusif tim duniaindustri.com, didukung data penunjang dari BPS, asosiasi industri dan sejumlah perusahaan market leader di Indonesia. Indeks data industri merupakan fitur terbaru di duniaindustri.com yang menampilkan ratusan data pilihan sesuai kebutuhan users (per Agustus 2021 terdapat 233 riset data spesifik per sektor). Seluruh data disajikan dalam bentuk pdf sehingga mudah didownload setelah users melakukan proses sesuai prosedur, yakni klik beli (purchase), klik checkout, dan isi form. Duniaindustri.com mengutamakan keabsahan dan validitas sumber data yang disajikan. Terima kasih atas kepercayaan Anda kepada duniaindustri.com.(*)

Sumber: klik di sini

Komentar

Postingan populer dari blog ini

140 Daftar Judul Riset Pemasaran Produk Industri

Riset Pemasaran atau Marketing Research adalah salah satu kegiatan penelitian di bidang pemasaran yang dilakukan secara sistematis mulai dari perumusan masalah, tujuan penelitian, pengumpulan data, pengolahan data, dan interpretasi hasil penelitian . Riset Pemasaran dapat bermanfaat sebagai masukan bagi pihak manajemen dalam rangka identifikasi masalah dan pengambilan keputusan untuk pemecahan masalah. Hasil riset pemasaran dapat dipakai untuk perumusan strategi pemasaran dalam merebut peluang pasar.  Tujuan Riset Pemasaran adalah untuk mendapatkan informasi yang akurat sehingga dapat menjelaskan secara objektif kenyataan yang ada. Bebas dari pengaruh keinginan pribadi (political biases). Riset pemasaran sebagai alat bantu Manager menghubungkan antara variabel pemasaran, konsumen, dan lingkungan. Metode pengumpulan data antara lain melalui survei, wawancara, menyebar kuesioner, observasi, dan eksperimen (kuantitatif). Data primer (kualitatif) diperoleh melalui wawanc

Data Perkembangan Jumlah UKM dan Sebaran Per Provinsi

Data Komprehensif Perkembangan Industri Kecil & UsahaBesar 2016-2017 (Sebaran UKM Per Sektor & Per Daerah)   ini dirilis pada pertengahan Juli 2018 menampilkan data komprehensif, serta tren pertumbuhan jumlah dan sebaran industri kecil (usaha kecil menengah dan mikro/UMKM) di Indonesia. Pembahasan dilakukan secara detail mulai dari   tren pertumbuhan   jumlah, porsi terhadap ekonomi, komparasi dengan kondisi di negara tetangga, serta tren produksi dan ekspor industri kecil di Indonesia. Data Komprehensif Perkembangan Industri Kecil & UsahaBesar 2016-2017 (Sebaran UKM Per Sektor & Per Daerah)   ini dimulai dengan paparan data makro ekonomi Indonesia, inflasi, dan nilai tukar rupiah (halaman 2 dan 3). Dilanjutkan dengan   outlook dan prospek bisnis   2018 mengacu pada target pertumbuhan ekonomi pemerintah di 2018 di halaman 4. Kontribusi UMKM terhadap industri nasional di Indonesia dikomparasi dengan kondisi di sejumlah negara seperti Filipina, Vietnam, dan Bra

50% dari Pemimpin Pasar Consumer Goods Dipegang Merk Lokal

Merek lokal berhasil membangun kehadiran yang lebih kuat dalam persaingan industri barang konsumen (consumer goods), ketika  50% dari 10 merek pemimpin pasar  teratas berasal dari produsen lokal. Meski demikian, ke depan diperkirakan persaingan makin ketat sehingga pemimpin pasar harus lebih kreatif untuk memasarkannya agar tetap menempati peringkat sepuluh besar. Hal itu terungkap dalam hasil Survei Kantar tahun 2019. “ Hasil survei  mewakili 85% dari total rumah tangga kota-kota besar di Indonesia,” kata Marketing Director Kantar, Fanny Muharyati, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (21/6). Fanny menjelaskan  survei brand “footprint”  merupakan studi tahunan Kantar untuk  mengukur merek  apa saja yang paling sering dibeli konsumen, sehingga menjadi pemimpin pasar. “Studi ini meliputi jumlah pembelian (penetrasi pasar) dan berapa sering produk dibeli. Produk yang disurvei meliputi sektor fast ‘moving consumer goods’ seperti makanan, minuman, perawatan rumah, produk keseh