Langsung ke konten utama

Laporan Riset Pasar Kendaraan Listrik di Indonesia 2022-2025

Market Demand Research Kendaraan Listrik 2022-2025 (Growth Size dan Market Share Top Players) ini dirilis pada pertengahan April 2024 menampilkan kajian independen, riset data spesifik, kajian dan analisis, data komprehensif, pemetaan top produsen, direktori dan profil top produsen, serta market demand outlook untuk produk mobil listrik (BEV) dan motor listrik di Indonesia. Riset data ini berisi 59 halaman pdf berukuran 6,68 MB yang dibuat untuk menjadi panduan komprehensif serta referensi bagi investor, korporasi, peneliti, dan berbagai stakeholders secara luas.


Riset ini dimulai dengan menampilkan dengan menampilkan highlights perekonomian Indonesia 2020-2023 serta outlook 2024. Tantangan perlambatan ekonomi di 2020-2023 menjadi perhatian khusus para pelaku industri, termasuk pebisnis industri otomotif. (halaman 2-4)

Kemudian disusul megatrend dunia menuju 2045 dan demografi dunia di halaman 5, highlights demografi Indonesia periode 2010 hingga 2045 di halaman 6. Dilanjutkan dengan rasio jumlah penduduk di Indonesia berdasarkan wilayah periode 2010 dan 2045 pada halaman 7.

Masuk ke inti riset, Market Demand Research Kendaraan Listrik 2022-2025 (Growth Size dan Market Share Top Players) ini membedah lima fokus utama research yakni 1) Tren pertumbuhan pasar industri kendaraan roda empat (mobil) listrik baterai atau battery electric vehicle (BEV) secara volume dan nilai periode 2022-2025 forecast; 2) Tren pertumbuhan pasar industri kendaraan roda dua (motor) listrik secara volume dan nilai periode 2022-2025 forecast; 3) Rekam jejak pangsa pasar 7 market leader industri mobil BEV dan 7 market leader motor listrik; 4) Rekam jejak dan profil 7 market leader industri mobil BEV dan 7 market leader motor listrik; 5) Market leader database.

Tren pertumbuhan pasar industri kendaraan roda empat (mobil) listrik baterai atau battery electric vehicle (BEV) secara volume dan nilai periode 2022-2025 forecast disajikan pada halaman 10 sampai halaman 14. Dalam data itu ditampilkan tabel volume penjualan mobil listrik (BEV) periode 2022-2025, produksi riil lokal, ekspor-impor, dan utilisasi produsen. Selain itu, dijabarkan juga market analysis demand mobil listrik BEV periode 2022-2025 secara volume dan nilai.

Kemudian, tren pertumbuhan pasar industri kendaraan roda dua (motor) listrik secara volume dan nilai periode 2022-2025 forecast disajikan pada halaman 15 sampai halaman 20. Dalam data itu ditampilkan tabel volume penjualan motor listrik periode 2022-2025, produksi riil lokal, ekspor-impor, dan utilisasi produsen. Selain itu, dijabarkan juga market analysis demand motor listrik periode 2022-2025 secara volume dan nilai.

Pada halaman 21, ditampilkan data market segmentation untuk mobil listrik baterai yang mencakup tiga kategori yakni battery electric vehicle (BEV), hybrid electric vehicle (HEV), dan plug-in hybrid (PHEV) periode 2022-2025. Dari data ini terlihat jelas pertumbuhan demand ketiga segmentasi mobil listrik di Indonesia pada periode tersebut, ditampilkan pada halaman 21. Disusul kemudian, key highlights dari market observation top produsen mobil listrik BEV yang ditampilkan pada halaman 22.

Masuk ke pembahasan selanjutnya, pada halaman 23 dan halaman 24 ditampilkan market share 7 top produsen mobil listrik BEV pada 2023, estimated sales value, estimated sales volume, line up mobil terlaris, dan kapasitas produksi. Sedangkan pada halaman 25 dan halaman 26 ditampilkan data market share 7 top produsen motor listrik pada 2023, estimated sales value, estimated sales volume, dan kapasitas produksinya.

Profil 7 top produsen mobil listrik BEV dan 7 top produsen motor listrik ditampilkan pada halaman 26 sampai halaman 41. Profil top produsen itu mencakup kapasitas produksi, product segment, informasi produksi, volume penjualan, alamat produksi, estimasi nilai penjualan, merek dagang, pangsa pasar, dan informasi spesifik lainnya.

Pada halaman 42 sampai halaman 46 ditampilkan market outlook dari pandangan sejumlah ahli dan praktisi serta data pendukung dari asosiasi industri. Dan terakhir market leader database ditampilkan pada halaman 48 sampai halaman 58.

Market Demand Research Kendaraan Listrik 2022-2025 (Growth Size dan Market Share Top Players) ini berisi 59 halaman pdf berukuran 6,68 MB yang dibuat oleh tim duniaindustri.com dengan metode pendekatan komprehensif (wawancara ahli, database ekspor impor, serta metode big data duniaindustri.com) didukung data yang berasal dari BPS, asosiasi industri, instansi pemerintah, serta sejumlah laporan data perusahaan terkait. Indeks data industri merupakan fitur terbaru di duniaindustri.com yang menampilkan ratusan data pilihan sesuai kebutuhan users. Seluruh data disajikan dalam bentuk pdf sehingga mudah didownload setelah users melakukan proses sesuai prosedur, yakni klik beli (purchase), klik checkout, dan isi form. Duniaindustri.com mengutamakan keabsahan dan validitas sumber data yang disajikan. Seluruh riset data dan kumpulan database direktori disajikan secara lengkap dalam indeks data industri, yang kini menampilkan 289 database spesifik sesuai kebutuhan users.(*)

Sumber: klik di sini

Komentar

Postingan populer dari blog ini

140 Daftar Judul Riset Pemasaran Produk Industri

Riset Pemasaran atau Marketing Research adalah salah satu kegiatan penelitian di bidang pemasaran yang dilakukan secara sistematis mulai dari perumusan masalah, tujuan penelitian, pengumpulan data, pengolahan data, dan interpretasi hasil penelitian . Riset Pemasaran dapat bermanfaat sebagai masukan bagi pihak manajemen dalam rangka identifikasi masalah dan pengambilan keputusan untuk pemecahan masalah. Hasil riset pemasaran dapat dipakai untuk perumusan strategi pemasaran dalam merebut peluang pasar.  Tujuan Riset Pemasaran adalah untuk mendapatkan informasi yang akurat sehingga dapat menjelaskan secara objektif kenyataan yang ada. Bebas dari pengaruh keinginan pribadi (political biases). Riset pemasaran sebagai alat bantu Manager menghubungkan antara variabel pemasaran, konsumen, dan lingkungan. Metode pengumpulan data antara lain melalui survei, wawancara, menyebar kuesioner, observasi, dan eksperimen (kuantitatif). Data primer (kualitatif) diperoleh melalui wawanc

Data Perkembangan Jumlah UKM dan Sebaran Per Provinsi

Data Komprehensif Perkembangan Industri Kecil & UsahaBesar 2016-2017 (Sebaran UKM Per Sektor & Per Daerah)   ini dirilis pada pertengahan Juli 2018 menampilkan data komprehensif, serta tren pertumbuhan jumlah dan sebaran industri kecil (usaha kecil menengah dan mikro/UMKM) di Indonesia. Pembahasan dilakukan secara detail mulai dari   tren pertumbuhan   jumlah, porsi terhadap ekonomi, komparasi dengan kondisi di negara tetangga, serta tren produksi dan ekspor industri kecil di Indonesia. Data Komprehensif Perkembangan Industri Kecil & UsahaBesar 2016-2017 (Sebaran UKM Per Sektor & Per Daerah)   ini dimulai dengan paparan data makro ekonomi Indonesia, inflasi, dan nilai tukar rupiah (halaman 2 dan 3). Dilanjutkan dengan   outlook dan prospek bisnis   2018 mengacu pada target pertumbuhan ekonomi pemerintah di 2018 di halaman 4. Kontribusi UMKM terhadap industri nasional di Indonesia dikomparasi dengan kondisi di sejumlah negara seperti Filipina, Vietnam, dan Bra

50% dari Pemimpin Pasar Consumer Goods Dipegang Merk Lokal

Merek lokal berhasil membangun kehadiran yang lebih kuat dalam persaingan industri barang konsumen (consumer goods), ketika  50% dari 10 merek pemimpin pasar  teratas berasal dari produsen lokal. Meski demikian, ke depan diperkirakan persaingan makin ketat sehingga pemimpin pasar harus lebih kreatif untuk memasarkannya agar tetap menempati peringkat sepuluh besar. Hal itu terungkap dalam hasil Survei Kantar tahun 2019. “ Hasil survei  mewakili 85% dari total rumah tangga kota-kota besar di Indonesia,” kata Marketing Director Kantar, Fanny Muharyati, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (21/6). Fanny menjelaskan  survei brand “footprint”  merupakan studi tahunan Kantar untuk  mengukur merek  apa saja yang paling sering dibeli konsumen, sehingga menjadi pemimpin pasar. “Studi ini meliputi jumlah pembelian (penetrasi pasar) dan berapa sering produk dibeli. Produk yang disurvei meliputi sektor fast ‘moving consumer goods’ seperti makanan, minuman, perawatan rumah, produk keseh