Langsung ke konten utama

Market Share Data on Concrete Steel Industry in Indonesia 2022-2028

 Research on the Market Growth of the Concrete Steel Industry 2022-2028 (Market Share of the 16 Largest Producers) was released in the second week of January 2024 featuring independent studies, specific data research, studies and analysis, comprehensive data, mapping of market shares of top producers, market leader profiles, and market outlook for concrete reinforcing steel/concrete steel products in Indonesia. This data research contains 47 pdf pages measuring 4.7 MB which was created to be a comprehensive guide and reference for investors, corporations, researchers and various stakeholders at large.


This research begins by presenting highlights of the Indonesian economy for 2020-2023 as well as the outlook for 2024. The challenge of the economic slowdown in 2020-2023 is of particular concern to industry players, including steel industry businesses. (page 2-4)

Then followed by world megatrends towards 2045 and world demographics on page 5, highlights of Indonesia’s demographics for the period 2010 to 2045 on page 6. Followed by the ratio of population in Indonesia by region for the period 2010 and 2045 on page 7.

Getting to the core of the research, the 2022-2028 Market Growth Research for the Concrete Steel Industry (Market Share of the 16 Largest Producers) dissects three main research focuses, namely 1) Market growth trends for the concrete reinforcing steel or concrete steel industry in terms of volume and value for the 2022-2031 forecast period; 2) Market share trends of the 16 largest producers in Indonesia for the period 2022-2028 forecast; 3) market leader profile.

The first research focus reviews market demand analysis of market trends for concrete iron products in Indonesia in the 2022-2028 period. The market growth trend is presented in terms of volume and value of the concrete steel market in Indonesia for the 2022-2028 period which is displayed on pages 8 to page 19.

Then in the second research focus, which reviews the mapping of market leaders for concrete iron producers in Indonesia for the 2022-2028 period. The Duniaindustri.com team monitors the 16 top market leaders for concrete iron in Indonesia. The data is presented on pages 20 to page 31.

This is followed by the third research focus, namely the profiles of the top 16 concrete iron producers in Indonesia, which are presented on pages 32 to page 47.

Research on the Market Growth of the Concrete Steel Industry 2022-2028 (Market Share of the 16 Largest Manufacturers) contains 47 pdf pages measuring 4.7 MB which was created by the duniaindustri.com team using a comprehensive approach method (duniaindustri.com big data method) supported by data originating from BPS, industry associations, government agencies, as well as a number of related company data reports. The industrial data index is the newest feature on duniaindustri.com which displays dozens of selected data according to users’ needs. All data is presented in pdf form so that it is easy to download after users carry out the process according to the procedure, namely clicking buy, clicking checkout, and filling in the form. Duniaindustri.com prioritizes the authenticity and validity of the data sources presented. All research data and a collection of directory databases are presented in full in the industrial data index, which now displays 283 specific databases according to users’ needs.(*)

Source: click here

Komentar

Postingan populer dari blog ini

140 Daftar Judul Riset Pemasaran Produk Industri

Riset Pemasaran atau Marketing Research adalah salah satu kegiatan penelitian di bidang pemasaran yang dilakukan secara sistematis mulai dari perumusan masalah, tujuan penelitian, pengumpulan data, pengolahan data, dan interpretasi hasil penelitian . Riset Pemasaran dapat bermanfaat sebagai masukan bagi pihak manajemen dalam rangka identifikasi masalah dan pengambilan keputusan untuk pemecahan masalah. Hasil riset pemasaran dapat dipakai untuk perumusan strategi pemasaran dalam merebut peluang pasar.  Tujuan Riset Pemasaran adalah untuk mendapatkan informasi yang akurat sehingga dapat menjelaskan secara objektif kenyataan yang ada. Bebas dari pengaruh keinginan pribadi (political biases). Riset pemasaran sebagai alat bantu Manager menghubungkan antara variabel pemasaran, konsumen, dan lingkungan. Metode pengumpulan data antara lain melalui survei, wawancara, menyebar kuesioner, observasi, dan eksperimen (kuantitatif). Data primer (kualitatif) diperoleh melalui wawanc

Data Perkembangan Jumlah UKM dan Sebaran Per Provinsi

Data Komprehensif Perkembangan Industri Kecil & UsahaBesar 2016-2017 (Sebaran UKM Per Sektor & Per Daerah)   ini dirilis pada pertengahan Juli 2018 menampilkan data komprehensif, serta tren pertumbuhan jumlah dan sebaran industri kecil (usaha kecil menengah dan mikro/UMKM) di Indonesia. Pembahasan dilakukan secara detail mulai dari   tren pertumbuhan   jumlah, porsi terhadap ekonomi, komparasi dengan kondisi di negara tetangga, serta tren produksi dan ekspor industri kecil di Indonesia. Data Komprehensif Perkembangan Industri Kecil & UsahaBesar 2016-2017 (Sebaran UKM Per Sektor & Per Daerah)   ini dimulai dengan paparan data makro ekonomi Indonesia, inflasi, dan nilai tukar rupiah (halaman 2 dan 3). Dilanjutkan dengan   outlook dan prospek bisnis   2018 mengacu pada target pertumbuhan ekonomi pemerintah di 2018 di halaman 4. Kontribusi UMKM terhadap industri nasional di Indonesia dikomparasi dengan kondisi di sejumlah negara seperti Filipina, Vietnam, dan Bra

50% dari Pemimpin Pasar Consumer Goods Dipegang Merk Lokal

Merek lokal berhasil membangun kehadiran yang lebih kuat dalam persaingan industri barang konsumen (consumer goods), ketika  50% dari 10 merek pemimpin pasar  teratas berasal dari produsen lokal. Meski demikian, ke depan diperkirakan persaingan makin ketat sehingga pemimpin pasar harus lebih kreatif untuk memasarkannya agar tetap menempati peringkat sepuluh besar. Hal itu terungkap dalam hasil Survei Kantar tahun 2019. “ Hasil survei  mewakili 85% dari total rumah tangga kota-kota besar di Indonesia,” kata Marketing Director Kantar, Fanny Muharyati, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (21/6). Fanny menjelaskan  survei brand “footprint”  merupakan studi tahunan Kantar untuk  mengukur merek  apa saja yang paling sering dibeli konsumen, sehingga menjadi pemimpin pasar. “Studi ini meliputi jumlah pembelian (penetrasi pasar) dan berapa sering produk dibeli. Produk yang disurvei meliputi sektor fast ‘moving consumer goods’ seperti makanan, minuman, perawatan rumah, produk keseh